Kamis, 17 Desember 2009

Menunggu


Menunggu? Buat aku ini adalah pekerjaan yang paling membosankan dan buat kesal.

Bagaimana tidak kesal? Kita janjian dengan seseorang di suatu tempat pada jam yang sudah disepakati bersama. Ehh, sampai lewat 2 jam, orang yang dinanti ndak juga kunjung datang.


Bayangin siapa ndak kesal. Energi kita habis hanya untuk menunggu seseorang

yang tak juga kunjung menampakkan batang hidungnya.

Padahal kan kita ndak muluk-muluk, kita hanya ingin melihat batang hidungnya doang...tp ya,

menunggu memaksa kita harus mengerutkan dahi dan telapak tangan kita seraya mengatakan “dasar kampret”!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar